Jakarta, 25 Juni 2025 — Dalam upaya memperkuat daya saing industri nikel Indonesia di pasar global, PERHAPI (Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia) menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) perdana yang membahas penyusunan Standar ESG Perusahaan Nikel di Indonesia pada 25 Juni 2025 bertempat di Hotel Sheraton Grand Jakarta.
Acara ini menghadirkan berbagai pakar dari lintas sektor sebagai narasumber untuk mengelaborasi aspek-aspek penting dalam kerangka Environmental, Social, and Governance (ESG). Salah satu narasumber yang diundang adalah Fajar Kurniawan, Principal Consultant sekaligus Managing Director dari Social Investment Indonesia (SII), yang memberikan pandangan mendalam mengenai aspek sosial dalam standar ESG.
Dalam sambutannya, Tonny Gultom, selaku Ketua Tim Komite Ahli Penyusun Standar Baku ESG Industri Nikel PERHAPI, menyampaikan bahwa keberadaan standar ESG menjadi kebutuhan mendesak guna menjawab ekspektasi pasar internasional, menjamin kepercayaan investor, sekaligus membuktikan kepatuhan perusahaan nikel terhadap regulasi nasional.
FGD ini merupakan sesi pertama dari rangkaian diskusi yang akan terus dilanjutkan guna mengidentifikasi isu-isu material di tiap aspek ESG. Diskusi berlangsung secara interaktif dan konstruktif, dengan peserta memberikan berbagai masukan strategis yang akan dikaji lebih lanjut oleh tim kecil sebelum memasuki tahap konsultasi publik.
Social Investment Indonesia menyambut baik inisiatif ini dan mendorong agar standar ESG yang disusun dapat selaras dengan berbagai kerangka global, seperti GRI, IRMA, ICMM, dan lainnya. Selain itu, penting untuk memastikan bahwa standar ini mendapat dukungan luas dari para pemangku kepentingan domestik dan dapat diterima secara internasional, sehingga menjadi acuan yang kredibel dalam transformasi keberlanjutan industri nikel Indonesia.
Sebagai Konsultan ESG terkemuka di Indonesia, Social Investment Indonesia berkomitmen untuk menjadi rujukan utama bagi perusahaan yang ingin mengintegrasikan prinsip-prinsip ESG dalam strategi bisnisnya. Melalui pendekatan yang berbasis data, kontekstual lokal, dan selaras dengan standar internasional, SII siap mendampingi transformasi keberlanjutan perusahaan dari berbagai sektor.
